Anda ingin berinvestasi dalam bentuk emas? Sayangnya, tidak semua jenis emas layak menjadi investasi. Pada dasarnya, jenis emas untuk investasi haruslah jenis-jenis emas murni, bukan emas campuran. Menurut Forbes, ada 3 (tiga) pilihan macam emas yang terbaik untuk investasi emas, dikarenakan harganya yang tinggi dan terus meningkat setiap tahun.
Apa saja ketiga macam emas tersebut? Berikut ulasannya.
1. Investasi Emas Batangan
Emas batangan paling umum di Indonesia adalah emas keluaran perusahaan Antam. Pilihan ukuran yang tersedia mulai dari berat 0,5 gram hingga 1.000 gram. Ini merupakan jenis emas 24 karat dengan kemurnian hingga 99.99%.
Banyak investor yang merekomendasikan emas Antam sebagai pilihan pertama untuk investasi emas, sebelum mencoba jenis emas lain dalam berinvestasi. Sebab, emas Antam tergolong minim resiko dengan potensi keuntungan yang baik. Itu dibuktikan dari kenaikan harga emas Antam selama 5 tahun, antara 4 Mei 2018 hingga 4 Mei 2023 sebesar 60%[2].
Artinya, investor yang membeli emas sebelum Mei 2018 dengan nilai Rp100 juta misalnya, kemudian mereka jual pada Mei 2015, maka investor akan menikmati keuntungan sebesar Rp60 juta setara Rp12 juta per tahun atau Rp1 juta per bulan. Sangat menggiurkan bukan?!
2. Investasi Perhiasan Emas
Jika Anda menginginkan bentuk emas yang bisa dikenakan, tidak hanya disimpan dalam brankas, maka emas perhiasan adalah pilihannya.
Namun, ini merupakan jenis emas untuk investasi yang lebih beresiko dibandingkan sebelumnya. Sebab, nilai kemurniaan emas ini umumnya tidak sampai 99.99%. Selain itu, harga perhiasan emas juga seringkali tidak hanya berdasarkan nilai kandungan emasnya saja, namun penampilan atau nilai keindahan juga ikut memengaruhi harganya.
Namun seperti kita tahu, perspektif masyarakat dalam menilai suatu keindahan benda sangat bersifat subyektif dan berubah dari waktu ke waktu, mengikuti tren fashion yang sedang berlangsung.
Bisa jadi, saat ini sebuah kalung emas memiliki harga sangat tinggi karena konsumen menganggap penampilannya “berkelas tinggi”. Namun 5 tahun kemudian, harganya terjun bebas akibat perspektif konsumen telah berubah.
3. Emas Koin
Emas koin merupakan jenis emas yang mahal dan relatif sulit Anda dapatkan. Sebab, emas ini tergolong sebagai barang koleksi.
Sama seperti barang-barang koleksi pada umumnya, emas koin memiliki harga yang bisa sangat tinggi, melampaui jauh dari nilai fisik emas itu sendiri. Usia pembuatan, nilai mitologi dan sejarah pada sebuah koin emas sangat mempengaruhi nilai jualnya.
Di Indonesia, terdapat sejumlah uang emas koin terbitan tahun 1970-an yang tersebar di kalangan kolektor dan secara resmi masih berlaku sebagai alat tukar mata uang di negara kita[3].
Namun saat ini, ada perusahaan tertentu yang memproduksi koin emas dengan ukuran dan kemurnian beragam. Hanya saja, koin emas tersebut pada dasarnya sama dengan jenis emas batangan, hanya fisiknya saja yang berbentuk layaknya koin.
Itulah tiga jenis emas terbaik yang bisa Anda jadikan investasi. Agar investasi emas yang Anda lakukan menguntungkan dan minim resiko, pertimbangkan untuk membeli emas dengan kemurnian setinggi mungkin dan terbukti memiliki harga jual yang terus meningkat dari tahun ke tahun.
Selain itu, pertimbangkan juga jenis emas yang memungkinkan Anda menjualnya kapan saja secara mudah dan dengan harga mengikuti rate saat itu. Dalam hal ini, emas Antam merupakan pilihan paling aman dan menguntungkan.
Jika Anda tertarik membeli emas Antam untuk investasi, Spesial Gold menyediakan produk emas Antam dengan pilihan ukuran beragam dan harga bersaing. Anda bisa melihat katalog lengkapnya – di sini! Atau jika ingin berkonsultasi, Anda bisa menghubungi tim profesional kami via WhatsApp.